Mesin 2 silinder segaris

Mesin 2 silinder segaris

Mesin 2 silinder segaris adalah suatu mesin pembakaran dalam dengan 2 silinder yang terpasang sejajar dan tersambung dengan poros engkol.

Kelebihan mesin 2 silinder mendatar jika dibandingkan dengan mesin V-twin, adalah :

• mesin jenis ini lebih kompak, sederhana,
• biasanya lebih terjangkau dalam hal biaya produksi.

Namun kekurangannya adalah kemungkinan lebih menghasilkan getaran ketika beroperasi.

Mesin 2 silinder segaris umumnya dipasang di sepeda motor, tetapi mesin jenis ini juga tersedia di mobil dan ATV.

Mobil yang memiliki mesin jenis ini biasanya berukuran mungil seperti : city car (mobil perkotaan) dan mobil kei (mobil kecil asal Jepang).

Mobil produksi saat ini yang menggunakan mesin 2 silinder segaris adalah Tata Nano dan beberapa mobil Fiat yang menggunakan mesin TwinAir.

Sudut poros engkol yang berbeda-beda digunakan dalam mesin 4-langkah, 2 silinder segaris untuk mencapai karakteristik yang berbeda dari interval pembakaran dan keseimbangan mesin, mempengaruhi getaran dan pengiriman daya mesin.

Mesin 2 silinder segaris tradisional dari Inggris (dari tahun 1937) memiliki poros engkol dengan sudut 360°.

Sedangkan beberapa mesin jenis ini dari Jepang yang lebih besar pada tahun 1960 menggunakan poros engkol dengan sudut 180°.

Pada tahun 1990-an, mesin jenis ini yang baru muncul dengan poros engkol dengan sudut 270°.

Mesin 2 silinder segaris pada sepeda motor

Beberapa jenis sepeda motor yang menggunakan mesin 2 silinder segaris adalah:

• Kawasaki Ninja 250R (1986-sekarang)
• Kawasaki Z250 (2013-sekarang)
• Kawasaki Ninja 650R (2006-sekarang)
• Yamaha YZF-R25 (2014-sekarang)
• Yamaha MT-25 (2015-sekarang)
• Honda CBR250RR (2016-sekarang)
• Honda CB500F (2013-sekarang)
• Honda CB500X (2013-sekarang)
• Honda CBR500R (2013-sekarang)
• Honda CRF1000L Africa Twin (2015-sekarang)

Penutup

Demikian artikel dari ngadriyanto.com mengenai Mesin 2 silinder segaris.

Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Baca artikel lain :

• Mesin jahit : pengertian, fungsi, jenis, sejarahnya
  
• Mesin EDC : pengertian, jenis, cara mendapatkannya
  
• Mesin kopi
  
• Mesin Fotokopi : pengertian, metode, keunggulan
  
• Mesin bubut : Pengertian, Fungsi, Jenis, Cara Kerja
  

Sumber referensi :

• berbagai sumber

Lokasi:

Berbagi :