Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mesin Motor Matic

Mesin Motor Matic

Mesin motor matic adalah jenis mesin motor tanpa operan gigi manual atau kopling, namun hanya menggunakan operasi gas, rem, dan juga stang supaya motor bisa berjalan.

mesin motor matic

Untuk mesin motor manual merupakan gabungan dari ruang mesin dan kopling serta transmisi.

Motor matic sangat cocok digunakan dengan kondisi jalanan yang ada di seluruh wilayah negara Indonesia.

Jalanan yang seringkali macet dan cuaca yang panas, bisa disiasati dengan mengendarai motor matic.

Hanya dengan gas rem yang kontrolnya ada di tangan, tentunya tidak mengeluarkan banyak tenaga seperti motor manual, di kala terjebak dalam kemacetan.

Selain itu, menggunakan motor matic, sangat cocok untuk menembus jalan-jalan tikus saat kondisi macet tidak terelakkan lagi.

Perbedaan mesin motor matic dan mesin motor manual

Apa perbedaan antara mesin motor matic dan mesin motor manual?

Sebelum memutuskan untuk memilih sebuah motor, ada baiknya memahami bagian atau komponen terpenting dari setiap pilihan motor.

Transmisi sepeda motor ada dua jenis yaitu mesin motor matic dan mesin motor manual.

Pada mesin motor manual pada umumnya terbagi lagi menjadi dua yakni kopling dan tanpa kopling.

Pemakaian suatu sistem transmisi untuk sepeda motor nyatanya dipengaruhi pada jenis mesin nya.

Tiap-tiap jenis mesin tentunya berbeda antara motor yang satu dengan motor lainnya.

Semakin bagus komponen pada jenis mesin yang digunakan maka akan semakin bagus pula kinerja pada sebuah motor.

Motor matic umumnya sering disukai oleh masyarakat karena penggunaannya lebih mudah untuk dijalankan atau dikendarai dibandingkan dengan pemakaian pada motor manual.

Namun, perawatan pada mesin motor matic lebih sulit ketimbang sebuah motor manual.

Hal tersebut terjadi karena komponen motor matik lebih sulit dicari ketimbang motor manual.

Apalagi jika mesin pada motor matik mengalami kerusakan yang sangat parah.

Untuk itu perlunya perawatan rutin yang lebih ekstra dari mesin motor matik ketimbang motor berjenis manual.

Sebuah motor itu menggabungkan pada ruang mesin pada transmisi dan kopling.

Sedangkan pada sebuah motor matik, transmisi tak ada di ruang mesin.

Sehingga pada motor matik, teknologinya yakni CVT (continuously variable transmission) seperti yang ada di sebuah mobil.

Pada mesin nya ada sendiri, sedangkan transmisi nya juga ada sendiri. Jadi intinya kedua bagian tersebut terpisah.

Pada kopling kering tak terendam pada pelumas mesinnya, adanya perbedaan inilah yang menjadikan sebuah motor manual tak dapat memakai oli pada motor matik.

Begitu juga sebaliknya, karena masing-masing oli telah diproduksi secara khusus menyesuaikan pada kegunaannya setiap motor.

Pada sebuah motor manual, oli mesin juga bertugas menjadi oli transmisi, tapi tidak sama pada motor matik.

Posisi transmisi yang tak berada pada ruang mesin menjadikannya memerlukan oli tersendiri, oli tersebut yang disebut dengan istilah oli gardan.

Apabila untuk motor manual, satu oli ditujukan untuk tiga bagian, sedangkan pada sebuah motor matik, hanya pada mesin nya saja.

Inilah sebabnya mengapa sebuah motor matik harus menggunakan oli yang khusus.

Komponen Penting Pada Motor Matic

Ada beberapa komponen penting pada motor matic, yang wajib mendapatkan perhatian khusus dibanding komponen mesin lainnya.

Komponen tersebut ada pada CVT (Continuously Variable Transmission) yakni : V-belt, Roller dan Kampas Kopling.

V-Belt

Ini merupakan komponen penting sebagai salah satu penggerak roda pada motor.

V-Belt motor matic

Tak hanya di motor matic, V-Belt juga terpasang pada motor manual.

Fungsinya pun juga sama, namun pada motor matic, V-Belt menjadi komponen penghubung antara pulley depan dan pulley belakang (puli).

Sebagai komponen mesin, V-Belt juga memiliki masa penggunaan sebelum akhirnya rusak dan wajib diganti.

Jika mengikuti standar pabrik, V-Belt memiliki masa kadaluarsa antara 20.000 km hingga 30.000 km.

Namun tergantung cara pemakaian, di lapangan bisa saja diganti lebih cepat atau lebih lama. 

Salah satu mekanik bengkel mengatakan, kalau pemakaian normal dan santai, 20.000 km biasanya V-Belt masih bagus.

Akan tetapi jika pemakaiannya kasar seperti suka dipakai ngebut, 20.000 km biasanya sudah ganti 2 kali.

Selain dari jarak tempuh, kualitas V-Belt bisa di cek saat mengendarai kendaraan.

Jika saat digunakan terasa seperti kendor atau ketika di gas terasa ada yang loss pada kecepatan, bisa dipastikan V-Belt sudah melar dan waktunya diganti.

Jangan dibiarkan kalau tanda-tanda tersebut sudah mulai muncul, karena bisa jadi akan menjalar pada kerusakan komponen lain, dan tentunya anda jadi mengeluarkan biaya lebih banyak.

Roller

Merupakan komponen berbentuk kecil bulat ini memiliki fungsi sebagai penggerak pulley bagian depan dan membuat belt bisa naik turun, ketika mesin dinyalakan.

Roller motor matic

Dengan bentuknya yang bulat, memudahkan variator untuk bergerak.

Jadi jika roller sudah berubah bentuk karena pemakaian, tentunya akan menjadi kendala saat motor dikendarai. 

Untuk mengetahui kondisi roller, kita tidak bisa dengan merasakan saat dikendarai saja.

Mesin harus dibuka dan mengangkat roller untuk mengetahui kondisinya sudah rusak atau belum dan perlu diganti atau tidak. 

Kampas Kopling

Dengan kemudahan saat dikendarai, salah satu kebiasaan buruk pengguna motor matic adalah menggunakan gas dan rem secara bersamaan.

Kampas Kopling motor matic

Padahal tindakan ini bisa membuat komponen kampas kopling yang berada di mesin CVT cepat rusak. 

Mangkok kampas kopling akan menjadi panas karena gesekan yang tidak wajar akibat menekan rem dan gas secara bersamaan.

Karena gesekan tidak wajar itu, kampas akan mudah aus bahkan bisa terbakar.

Efek ausnya kampas kopling ini akan membuat motor jadi tidak nyaman lagi dikendarai.

Agar kondisi kampas kopling bisa terjaga, hendaknya rutin melakukan pengecekan dan servis 2 bulan sekali.

Selain itu, biasanya perlu dilakukan penggantian jika angka meter sudah menunjukkan jarak 8.000 km. 

Penutup

Demikian artikel dari ngadriyanto.com mengenai Mesin Motor Matic.

Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Baca artikel lain :

Sumber referensi :

  • berbagai sumber

Posting Komentar untuk "Mesin Motor Matic"