Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fungsi Vital Ring Piston

Fungsi Vital Ring Piston

Ring piston adalah salah satu komponen mesin yang fungsinya sangat penting.

Fungsi Vital Ring Piston

Pada umumnya kita hanya tahu bahwa ring piston itu berfungsi untuk mencegah bocor kompresi.

Teapi sebenarnya keberadaan ring piston ini ternyata bukan cuma sekedar perapat celah antara piston dan silinder.

Komponen kecil ini ternyata punya peran yang sangat penting dalam kinerja mesin.

Kenapa Mesin Butuh Ring Piston

Piston itu bekerja dengan cara gerak naik turun didalam silinder.

Gerakan piston ini sangat cepat, karena dalam 100 RPM, piston bisa bergerak naik turun sebanyak 1000 kali dalam satu menit. 

Agar gerakannya mulus, sebenarnya ada sistem pelumas.

Tapi piston dan silinder itu sama-sama terbuat dari logam, sedangkan logam ini bisa memuai jika panas.

Ketika piston memuai, maka dimensinya akan sedikit membesar.

Jika piston membesar didalam silinder, maka itu akan membuat piston terjebak didalam silinder sehingga tidak dapat bergerak.

Oleh karena itu, diameter piston dibuat jauh lebih kecil dibandingkan dengan diameter silinder. 

Perbedaan ini akan menimbulkan celah beberapa milimeter.

Sehingga ketika dalam posisi memuai pun, piston masih bisa bergerak bebas didalam silinder.

Tetapi ada lagi masalah baru.

Ketika celah piston terlalu lebar, maka kompresinya bakal bocor.

Oleh karena itu, dipasang tiga buah ring piston.

Fungsi Vital Ring Piston

Ring piston ini terbuat dari bahan logam yang elastis, dengan bentuk yang tidak 100% rapat atau masih ada bagian yang terbuka.

Dalam posisi tidak terpasang, ukuran ring piston pasti lebih besar daripada silinder. 

Sehingga untuk memasukannya, ring piston harus ditekan.

Inilah fungsi dari bagian yang terbuka tersebut, ketika dipasang maka bagian ring yang terbuka hanya meninggalkan sedikit celah.

Fungsi Vital Ring Piston

Dengan konfigurasi tersebut, ring piston akan selalu menekan kearah dinding silinder.

Sehingga hal ini dapat memastikan bahwa tidak ada celah untuk kebocoran kompresi.

Di sisi piston, ring ini akan terpasang pada dinding piston yang ada jalurnya.

Jalur ring ini memang dibuat agak jauh kedalam, yang bertujuan supaya ada toleransi ketika piston memuai.

Sehingga ketika mesin panas, piston tidak menekan ring piston.

Fungsi lain dari ring piston ini adalah memastikan agar oli tidak tersembur masuk ke ruang bakar.

Karena ketika oli akan disemburkan dari bawah untuk melumasi silinder, maka ring ini juga akan membilas oli yang menempel pada silinder, sehingga tidak masuk kedalam ruang bakar.

Fungsi Vital Ring Piston

Disinilah daya elastisitas ring piston menjadi kunci.

Karena jika ring piston menekan kuat ke arah dinding silinder, maka oli ini tidak akan masuk melewati ring sampai ke ruang bakar.

Tetapi jika daya elastisitas ring ini lemah, maka oli bisa masuk ke ruang bakar, karena oli memiliki kemampuan untuk masuk ke celah super mikro.

Jika hal ini terjadi, maka oli mesin akan cepat habis meski tidak ada tanda-tanda bocor kompresi.

Penutup

Demikian artikel dari ngadriyanto.com mengenai Fungsi Vital Ring Piston.

Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Baca artikel lain :

Sumber referensi :

  • berbagai sumber

Posting Komentar untuk "Fungsi Vital Ring Piston"